Dari keterangan saksi-saksi, pelaku memiliki bentuk mata yang besar dan memiliki pandangan tajam. Bertubuh kurus dan rambut gondrong. Warna kulit gelap atau sawo matang dan Tinggi badan sekitar 164 centimeter.
"Wajah pelaku berbentuk tirus dan ada tonjolan di pipinya. Saat menembak korban, pelaku memakai topi berjaring warna merah. Usianya 20-25 tahun," kata Kasat Reskrim Polres Bogor Kota, AKP Auliya Djabar, Rabu (1/4/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
AKP Auliya mengatakan, saat ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan Polres-Polres terdekat untuk mencari keberadaan para pelaku. Seluruh anggota buser dibantu anggota Polsek sudah disebar ke sejumlah lokasi yang dicurigai menjadi tempat pelarian pelaku.
"Kita juga sedang mencocokan wajah pelaku dengan data yang kita miliki," katanya.
Seperti diberitakan, seorang pengendara motor, Ahmad Markus (24) tewas ditembak saat mengejar begal yang mencuri Honda Beat milik temannya, Gustin Fajar Hermawan (25). Korban tewas ditembak dihadapan Gustin dengan luka tembak di leher dan tembus ke pipi. Aksi penembakan terjadi di Jalan Perikanan Darat, depan perumahan Cimanggu Residence, RT 3/16, Kelurahan Kedung Waringin, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Selasa (31/3) malam pukul 19.00. Pelaku yang berjumlah empat orang mengendarai tiga motor kemudian melarikan diri ke arah Cilendek, Bogor Barat.
Gustin Fajar Hermawan (24), rekan korban, Ahmad Markus mengatakan, kejadian bermula saat motor Honda Beat miliknya dicuri di Jalan Manunggal, Bogor Barat. "Saya dibonceng sama korban, kejar pencurinya. Motor saya ketemu di Cimanggu, saya langsung teriak," kata Gustin. Namun naas, pelaku berbalik arah sambil mengeluarkan pistol dan menembak ke arah Ahmad Markus. Polisi yang melakukan olah TKP menyebutkan, senjata yang digunakan pelaku diduga merupakan senjata rakitan berjenis revolver.
(ndr/mad)