Soal ulah pemburu akik yang menerabas kearifan lokal dikhawatirkan sejumlah warga. Tukino dan Remik misalnya, mereka khawatir akan terjadi petaka di kemudian hari jika penambangan tidak segera dihentikan. Hal tersebut mengingat bukit itu berada persis di atas pemukiman warga. Mereka khawatir terjadi longsor atau bencana lain akibat banyaknya lubang-lubang bekas galian.
Tak cuma masalah petaka akibat bencana alam. Remik menjelaskan, kearifan lokal yang telah ditanamkan leluhur selama berpuluh abad silam untuk menjaga kelestarian alam, berupa bukit dan seluruh isinya demi kelangsungan hidup juga sirna.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bagian kepala terdapat di sisi timur yang berada di Wonogiri. Sedangkan di kawasan Kedungsono adalah bagian lambungnya.
"Para leluhur dulu melarang kita merusaknya. Gunung Bapang ini kan digambarkan sebagai lambung naga yang melindungi pemukiman kami, berarti kami seharusnya tidak merusaknya karena di dalamnya ada kekayaan alam yang harus dijaga," ujar Remik, Senin (30/3/2015).
(mbr/ndr)