Rembuk Nasional, Mendikbud: UN Tahun Ini Tidak Hanya Berbasis Kertas

Rembuk Nasional, Mendikbud: UN Tahun Ini Tidak Hanya Berbasis Kertas

- detikNews
Senin, 30 Mar 2015 09:55 WIB
Jakarta - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menggelar rembuk nasional tahun 2015.‎ Berbagai persoalan mulai dari persiapan Ujian Nasional dan maraknya kekerasan anak menjadi pembahasan pada rembuk nasional ini.

Rembuk Nasional ini diikuti oleh 913 peserta dari seluruh unsur dinas pendidikan baik di pusat maupun perwakilan berbagai daerah. Acara yang digelar di Pusbangtendik, Depok, Jawa Barat ini juga dihadiri Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Menteri PAN RB Yuddy Chrisnandi.

"Menyangkut perubahan Ujian Nasional sebagai sebuah assesment. Ujian Nasional kali ini juga dilaksanakan berbasis komputer, tak hanya berbasis kertas," kata Mendikbud Anies Baswedan dalam sambutannya, Senin (30/3/2015).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Program prioritas lainnya yang dibahas, lanjut Anies adalah soal kampanye kejujuran yang harus diterapkan pada Ujian Nasional.

"Kampenye kejujuran. UN harus jadi ujian kejujuran kita agar ujian ini dihormati," tambahnya.

Sementara terkait fenomena kekerasan menyangkut anak‎ yang marak terjadi belakangan ini, menurut Anies, pihaknya membentuk sebuah tim khusus untuk mencari solusi dan langkah konkret atas permasalahan tersebut.

Meski kekerasan tersebut terjadi di luar sekolah seperti keluarga dan lingkungan sosial, Anien menambahkan pihak sekolah tetap tak boleh menutup mata terhadap fenomena yang ada.

"Maraknya kekerasan yang muncul dan jadi fenomena, ini adalah satu masalah pendidikan. Sekolah tak bisa diam begitu saja. Kita sudah bentuk tim khusus untuk membicarakan langkah konkrit agar bisa menggerakkan baik komponen sekolah, keluarga dan lingkungan," pungkasnya.



(idh/aan)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads