"Kalau Akom menuduh saya dan kawan-kawan haus jabatan dan harta, saya ingin tantang, kita buka-bukaan harta kita masing-masing asalnya dari mana!" tantang Agus saat berbincang dengan detikcom, Minggu (29/3/2015).
Agus menegaskan upayanya menguasai Fraksi Golkar DPR saat ini tak lebih demi penegakan aturan. Pemerintah sudah mengakui kepengurusan Golkar kubu Agung Laksono lewat SK Menkum HAM, tak ada alasan kubu Ical masih menghuni kursi pimpinan Fraksi Golkar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Supaya publik jelas mana yang menggunakan kekuasaan untuk cari harta," ujar anggota Komisi VIII DPR ini.
(trq/bar)