Pantuan detikcom di lokasi, Minggu (29/3/2015), kumpulan bocah berusia 7-11 tahun asik bermain karet gelang di bawah pohon rindang di TPU yang memiliki luas hampir satu hektar. Sedangkan bocah laki-laku memilih bermain sepak bola di lokasi yang sama.
Ada juga anak-anak yang sekadar bermain kejar-kejaran. Tapi banyaknya bocah yang bermain membuat sejumlah pusara rusak karena terinjak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Disini adem. Jadi ya senang aja main disini," ujar Manda di lokasi saat berkumpul dengan teman-temannya.
Siswi kelas 6 SD itu sebetulnya berharap ada taman bermain yang dibuatkan pemerintah daerah di wilayahnya. "Tambahin fasilitas taman bermain, terutama di darerah Kapuk," tutup Manda.
Sementara itu, pengurus TPU Kapuk, Saari menyebut pemakaman memang sering dipilih anak-anak menjadi lokasi bermain.
"Kita bukan kurang pengawasan. Kita usir anak-anak disini juga yang main dan susah dilarangnya. Kita takutin pake kayu juga kabur bentar tapi balik lagi habis itu," ujar Saari.
(spt/fdn)