Ruangan Bambang terletak di Gedung Nusantara I lantai 12, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat. Sekretaris Fraksi Golkar kubu Ical ini mengajak wartawan untuk melihat ke dalam ruangannya, Kamis (26/3/2015) pukul 17.00 WIB sore.
Memasuki pintu depan, ada ruangan seluas 3 x 2 meter persegi yang ditujukan bagi 4 orang staf Bambang. Ruangan itu dipenuhi lemari, komputer, dan kulkas. Ada pula televisi layar datar dan sejumlah foto serta karikatur bergambar wajah Bambang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bambang menuturkan bahwa ruangan kerjanya sebagai anggota hanya seluas sekitar 3 x 5 meter persegi, namun kini ruangannya lebih luas sejak menjadi sekretaris fraksi. Dia menjebol tembok pembatas antara ruang kerjanya dan ruang sekretaris fraksi yang ada di sebelahnya.
"Dulu saya jebol, kalau sudah bukan sekretaris fraksi, ya dipasang pembatas lagi," ucap Bambang.
Ruangan bernuansa pastel itu dihiasi dengan berbagai pajangan. Bambang memasang koleksi miniatur mobil, hiasan topeng, lukisan abstrak, hingga pajangan model kepala binatang. "Barang-barang ini saya beli sendiri," ujarnya.
Di bagian depan ruangan, ada meja kerja Bambang dengan komputer layar datar. Sebuah lukisan pun tergantung di belakang kursi kerjanya.
Di bagian belakang ada meja berbentuk oval dengan alas karpet. TV layar datar juga terpasang di depan meja oval. Sesuai perkataan Bambang, ruangannya memang rapi dan bersih.
Bambang tidak mengizinkan wartawan untuk mengambil gambar lebih dekat di ruangan sekretaris fraksi yang merupakan hasil 'jebolan' ruangannya. Bendum Golkar hasil Munas Bali itu mengungkapkan bahwa ruangan itu biasanya untuk rapat pimpinan fraksi.
"Dari ruangan itu ada pintu ke ruangan staf, baru ke ruangan Pak Ade Komaruddin (Ketua Fraksi)," ungkap Bambang.
Ruangan Bambang memang luas karena tersambung dengan ruang sekretaris fraksi. Ia membantah bila disebut mengambil ruangan anggota lain. Ia pun menepis anggapan bahwa ruangan loyalis Agung Laksono lebih kecil.
"Kan dulu nggak ada loyalis siapa, loyalis siapa. Kita sudah dapat ruangan sebelumnya," ujar anggota Komisi III ini.
(imk/trq)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini