Buru Kelompok Bersenjata, Polda Aceh: Masyarakat Tolong Berikan Informasi Sekecil Apapun

Banda Aceh -

Pihak kepolisian hingga kini belum mengetahui motif penculikan dan penembakan dua anggota Kodim 0103 Aceh Utara. Aparat penegak hukum berharap masyarakat bersedia memberi informasi jika mengetahui tentang keberadaan kelompok bersenjata.

Kabid Humas Polda Aceh, AKBP Saladin mengatakan, polisi membutuhkan peran masyarakat untuk mengungkap kasus penculikan dan pembunuhan yang menewaskan dua anggota intel Kodim. Pihaknya berharap warga yang mengetahui informasi tentang kelompok bersenjata untuk melapor ke pihaknya.

"Masyarakat yang mengetahui tentang kelompok bersenjata sekecil apapun tolong berikan informasi kepada kami," kata Saladin saat dihubungi Kamis (26/3/2015).

Menurut Saladin, masyarakat perlu memberi informasi kepada polisi agar kasus penculikan dan penembakan tersebut cepat terungkap. Saat beraksi, para pelaku yang diperkirakan berjumlah belasan orang membawa senjata api laras panjang. Saat olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi penemuan jenazah, polisi menemukan selongsong peluru jenis M-16 dan AK47.

"Peran masyarakat sangat dibutuhkan agar kasus ini cepat terungkap," jelasnya.

Polisi dan TNI terus memburu kelompok penculik yang diperkirakan masih berada di Aceh Utara. Mereka menyisir ke sejumlah lokasi di wilayah Aceh Utara sejak penculikan dua intel Kodim itu terjadi.

"Pengejaran dipimpin oleh polisi, TNI hanya mem-back up," ungkap Saladin.

(rul/try)