Polda Metro Telusuri Identitas Polisi yang Marahi Sopir dan Penumpang TransJ

Jakarta -

Polda Metro Jaya langsung bergerak menelusuri identitas polisi yang menilang sopir bus TransJakarta yang bermasalah dengan pengendara motor penyerobot jalur khusus.

"Sedang kita telusuri, siapa personel yang ada dalam tayangan tersebut," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes (Pol) Martinus Sitompul saat dikonfirmasi, Rabu (25/3/2015) malam.

Martinus mengatakan pihaknya sudah mengetahui video tentang polisi yang menilang sopir TransJ karena bermasalah dengan seorang pemotor yang muncul di jejaring sosial Facebook.

Polisi tersebut diteriaki oleh para penumpang karena dianggap tak adil pada sopir TransJ. "Setelah kita tahu, akan kita tanyakan latar belakangnya," sambung Martinus.

Video berdurasi 1 menit 30 detik itu merekam adegan seorang polisi yang sedang berdiri di bagian depan bus tempat sopir TranJ menyetir. Polisi itu terlihat berbicara dengan sang sopir, entah apa yang dibicarakan dan apa masalahnya dengan pemotor itu.

Para penumpang bus TransJ bernomor pintu 0149 itu marah dan berteriak kepada polisi. Mereka mengatakan insiden di jalur TransJ itu bukan salah sopir tapi salah pemotornya yang mengambil jalur TransJ.

Bahkan salah satu penumpang meminta kepada petugas polisi untuk menilang pengedara karena tidak memakai helm.

"Itu nggak pakai helm masak nggak ditilang," teriak salah satu penumpang kepada polisi.

Petugas yang mendengar hal itu lantas balik berteriak kepada para penumpang. "Saya berhak, saya petugas," kata dia yang mengenakan seragam polisi lengkap itu.

(fdn/idh)