Fauzie tidak hadir karena kondisinya sedang tidak fit. Fauzie akhir-akhir ini sering roadshow ke berbagai kota untuk kampanye.
"Pagi ini kondisi beliau masih belum fit. Jadi dengan terpaksa kita tidak bisa hadir di acara," ujar timses Fauzie, Rivai Kusumanegara, saat dihubungi, Rabu (18/3/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Beliau tidak hadir mungkin karena kesibukan lain," ucapnya.
Dalam debat itu, moderator acara Haris Azhar yang juga koordinator KontraS meminta menjelaskan visi misi para calon. Hampir semua calon menegaskan Peradi sebagai wadah tunggal advokat harus menjadi penengah ketika ada kisruh hukum.
"Peradi harus jadi reverensi hukum secara nasional. Kita ingat ketika KPK dan Polri berselisih harusnya ada Ketua Peradi di sana (sebagai penengah)," ujar Luhut Panggaribuan.
Sedangkan calon lainnya, Hasanuddin Nasution menegaskan, Peradi itu adalah kendaraan para advokat. Menurutnya, Peradi harus berkontribusi bagi perkembangan hukum tanah air.
"Dalam kisruh hukum Peradi harus hadir di sana untuk memberikan masukan-masukan," ucap Hasanuddin.
Calon lainnya, Juniver Girsang menegaskan Peradi jangan hanya menjadi lembaga pendidik advokat. Dia juga meminta bila ada anggota Peradi yang terjerat kriminalisasi harus dibantu.
"Kasus seperti Bambang Widjajanto tidak boleh lagi terjadi!" ujarnya.
Pemilihan ketum Peradi akan dilakukan dalam Munas ke-2 Peradi di Makassar pada tanggal 26-28 Maret 2015.
(rvk/asp)