Hati-hati Saat Berkendara, Ini Lokasi Rawan Begal di Jakarta Utara

Jakarta - Aksi begal saat ini sudah mengkhawatirkan. Para pelaku tidak hanya melukai korban, tetapi juga nekat menghabisi nyawa korbannya yang melawan. Aksi begal tidak hanya terjadi di wilayah perbatasan, tetapi juga sudah masuk ke wilayah Jakarta.

Di Jakarta Utara, Kapolres Jakut Kombes Pol M Iqbal mengatakan, berdasarkan hasil pemetaan ada 3 lokasi yang rawan begal di wilayahnya.

"Yaitu di Kamal, di Tanjung Priok (perbatasan Danau Sunter-Koemayoran-Benyamin Sueb) dan Cakung Cilincing," ujar Iqbal saat ditemui wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (16/3/2015).

Meski demikian, Iqbal mengaku, sejak awal 2015 belum ada kejadian begal yang terjadi di wilayahnya.

"Kalau 2014 ada, tetapi kalau selama 2015 berjalan ini belum ada kejadian," imbuhnya.

Guna mengantisipasi aksi begal ini, Polres Jakarta Utara meningkatkan upaya pencegahan seperti razia, operasi hingga patroli. Dalam upaya tersebut, Polres Jakarta Utara tidak hanya memeriksa kelengkapan surat-surat kendaraan, tetapi juga memeriksa barang-barang yang ada di dalam kendaraan.

Iqbal mengatakan, dengan upaya pencegahan tersebut, dinilai cukup efektif menekan angka kriminalitas jalanan, terutama pencurian kendaraan bermotor (curanmor), pencurian dengan kekerasan (curas)‎ serta aksi premanisme dan kejahatan jalanan lainnya.

"Sampai saat ini Polsek jajaran Polres Jakarta Utara sudah menangkap 30an pelaku curanmor dan barang bukti yang disita mencapai ratusan unit motor," tutupnya.



(mei/fjr)