"Pasti mau ketemu," kata Ahok di balai kota DKI, Jakarta, Kamis (12/3/2015).
Ahok menjelaskan, bila DPRD DKI tetap ngotot memasukkan anggaran Rp 12 triliun untuk pembelian UPS amat tidak masuk akal. Dia juga menyayangkan DPRD yang membentuk opini di televisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apalagi, sudah ada temuan dari penyidik Polda Metro untuk UPS pada 2014 lalu.
"Ada temuan korupsi dan mark up," tegas Ahok.
(ndr/mad)