Jonan tiba dengan rombongan pada pukul 19.00 WIT, Sorong, Papua Barat, Jumat (6/3/2015). Ia langsung disambut oleh Wali Kota Sorong Lamberthus Jitmau, Bupati Sorong Stefanus Malak dan Kapolres Sorong AKBP Karimudin Ritonga.
Jonan berjalan kaki dari pesawat yang ia tumpangi menuju ruang VIP. Setelah itu, ia menanyakan pembangunan bandara Sorong.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah berbincang-bincang kecil dengan jajaran Kemenhub dan bupati serta wali kota, Jonan lalu mengutarakan keinginannya untuk meninjau mercusuar eksotik di Sorong yang terletak di Pulau Dovior.
"Saya ingin lihat menara suar. Jadi besok kalau ke pelabuhan saya mau nyeberang ke menara suar Pulau Dovior," ujar Jonan yang langsung disambut kata setuju oleh bupati dan wali kota.
Rencananya, Jonan akan mengunjungi Pelabuhan Umum Sorong dan Balai Pusat Pelatihan Ilmu Pelayaran Sorong. Setelah dari Sorong, ia akan mengunjungi Biak, Manokwari, Sentani dan Jayapura.
Pulau Dovior biasa disebut sebagai tembok Dovior atau tembok Berlin oleh warga sekitar. Pulau ini terletak kurang lebih 200 meter dari Pelabuhan Umum Sorong. Ada sebuah mercusuar tua di pulau kecil itu.
Biasanya, warga sekitar menikmati matahari terbenam di sisi pelabuhan, dari situ tampak pemandangan romantis ketika sang surya terbenam di ufuk barat dari balik kokohnya si mercusuar tersebut.
Kembali pada Jonan, sebelum mengutarakan keinginannya melihat mercuasuar itu, ia sempat mengomentari penampilan Bupati Stefanus yang mengenakan kemeja kotak-kotak putih lengan pendek dipadu celana bahan warna krem terang.
"Ini (bupati) sudah seperti anak muda," kata Jonan kepada Stefanus yang disusul tawa kedua tokoh itu.
"Ya saya kan hanya orang kampung, Pak," jawab Stefanus ke komentar Jonan yang kembali tertawa.
(vid/mok)