Lurah Bali Mester: Kita Minta Rp 5,889 miliar, Versi DPRD Jadi Rp 5,117 Miliar

Jakarta - Penyusutan anggaran tidak hanya terjadi di kelurahan Cipinang Cempedak, hal yang sama juga dirasakan oleh Kelurahan Cipinang Bali Mester. Penyusutan anggaran sendiri berkisar 10-12% dalam pos kegiatan.

"Anggaran lewat proses e-budgeting senilai Rp 5,889 miliar. Tapi, pada draft anggaran versi DPRD, Kelurahan Balimester ditulis meminta anggaran Rp 5,117 miliar. Dikurangi sekitar 10-12 persen," ujar Lurah Balimester Agustinus saat dikonfirmasi detikcom, Kamis (5/3/2015).

Agustinus menjelaskan penyusutan secara spesifik terjadi di anggaran Pekerja Harian Lepas (PHL). Dalam versi e-budgeting pihaknya telah menganggarkan honor pekerja lepas tahun ini mencapai Rp 2,6 miliar.

"Tapi yang tertulis di draf DPRD hanya 2,1 Miliar, kurang lebih ada penyusutan Rp 500 juta, rencananya anggaran itu dipakai untuk mengerjakan perbaikan saluran air, penerangan jalan umum dan kebersihan lingkungan," tuturnya.

Meski dikurangi dalam versi DPRD, Agustinus mengatakan tetap menjadikan anggaran e-budgeting sebagai acuan.

"Anggaran versi e-budgeting sudah diparaf juga kemarin," tandasnya.



(edo/mad)