Jelang Eksekusi, Terpidana Mary Jane Tolak Makanan dari Luar LP Wirogunan

Yogyakarta - Setelah menjalani sidang administrasi Peninjauan Kembali (PK), terpidana mati kasus narkotika WN Filipina Mary Jane Fiesta Veloso kembali ke Lembaga Pemasyarakatan (LP) Klas II A Wirogunan, Yogyakarta. Namun tak seperti biasa, hari ini Mary menolak makanan dari luar LP dan enggan dibesuk.

Kepala LP Wirogunan Zaenal Arifin mengatakan, Mary Jane menempati sel di Blok C, blok wanita khusus untuk kasus narkoba. Selain Mary Jane, ada tiga wanita lain penghuni ruangan itu. Mary terlihat biasa. Tertawa, dan berbicara dengan penghuni lainnya, tidak nampak murung.

"Untuk hari ini dia gak mau dibesuk dulu. Segala makanan yang dikirim dari luar, baik dititipkan atau langsung, dia gak nerima. Dia hanya makan makanan dari dalam LP," kata Zaenal di LP Wirogunan, Yogyakarta, Kamis (5/3/2015).

Aktivitas di dalam LP, seperti olahraga tetap dilakukan Mary. Dia hobi bermain voli, sehingga olahraganya voli. Saat yang lain bermain kasti, gobag sodor, Mary Jane lebih memilih voli.

Untuk yang akan membesuk, Mary Jane akan menunjuk lima orang temannya, namun nama kelima orang yang akan dipercaya membesuk ini belum diberikan. Sementara dari pihak keluarga, belum ada kabar untuk menjenguknya kembali. Terakhir Mary Jane dijenguk bapak dan anaknya pada Februari lalu.



(rul/try)