Pesawat Deraya Tergelincir di Wamena, Polisi: Diduga Muatan Terlalu Berat

Pesawat Deraya Tergelincir di Wamena, Polisi: Diduga Muatan Terlalu Berat

- detikNews
Rabu, 04 Mar 2015 15:36 WIB
(Foto: Wilpret Siagian/istimewa)
Wamena - Satu pesawat cargo Deraya Air mengalami kecelakaan di Bandar Udara Wamena, Papua. Pesawat yang membawa barang-barang campuran tersebut tergelincir saat mendarat, diduga akibat landasan licin dan muatan terlalu berat.

"Pesawat Deraya Air jenis cargo seri 200 itu diduga muatan terlalu berat, sehingga saat mendarat tidak bisa dikendalikan pilot," ujar Kapolres Jayawijaya, AKBP Adolf Beay saat dihubungi detikcom pada Rabu (4/3/2015).

Saat itu kondisi cuaca hujan mengakibatkan landasan berair dan licin, sehingga pesawat tergelincir ke pinggir landasan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adolf menambahkan saat tergelincir, roda pesawat sempat terlepas. Namun menurutnya, dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa. Kapten Pilot Rene dan kopilot Suradi selamat dan sudah dievakuasi ke Kesatuan Penjagaan dan Pengamanan Pelabuhan (KP3) Bandara Wamena.

"Tidak ada korban jiwa namun pesawat mengalami patah sayap sebelah kiri patah dan ban sebelah kiri belakang terlepas. Pilot dan kopilot aman," tambahnya.

Sebelumnya, Kemenhub mengkonfirmasi bahwa pesawat itu bernomor registrasi PK DGB mengalami insiden pendaratan di Bandara Wamena pukul 15.30 WIT.

"Kerusakan nose gear dan main gear kiri collapse. Wing kiri patah," ujar Kepala Pusat Komunikasi Publik Kemenhub JA Barata.

Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) sudah mengirimkan dua orang investigatornya.

(nwk/nwk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads