Saat detikcom mengunjungi sekolah tersebut, Senin (2/3/2015), alat penambah daya tersebut diletakkan di sebuah ruang di samping sekolah. Saat dibuka didalamnya terdapat tiga UPS besar berwarna hitam.
Di salah satu UPS terdapat tombol pengaturan yang bertuliskan peringatan dan status. Selain itu terdapat juga tulisan AEC dan layar kecil untuk mengetahui status UPS.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Kepala Sekolah SMA 65, Anang Burhan, alat pembantu daya tersebut selalu dinyalakan setiap pagi. Dan alat tersebut memang sangat membantu sekolah yang selama ini selalu kekurangan daya.
"Karena kalau disini UPS tiap pagi dinyalakan. Kita menerima karena bermanfaat, yang tadinya sekring sering meledak alhamdullilah sekarang tidak. Semua komputer sekolah memakai jalur UPS dan yang lain jalur listrik," jelas Anang saat berbincang.
SMAN 65 menerima UPS dari pengadaan di anggaran APBD DKI tahun 2014. Pengadaan itu dilakukan oleh PT Astrasea Pasirindo dengan nilai Rp 5.833.311.000.
(spt/trq)