Sejumlah sekolah SMK di Jakarta Selatan yang akan mendapatkan alat fitness itu antara lain; SMA Negeri di Kecamatan Pancoran, SMK Negeri Kecamatan Kebayoran Baru, SMK Negeri Kecamatan Mampang, SMK Negeri Kecamatan Pasar Minggu, SMK Negeri Kecamatan Setia Budi, dan SMK Negeri Kecamatan Tebet.
Enam kecamatan itu masuk dalam koordinasi Suku Dinas Pendidikan Jakarta Selatan II. Masing-masing SMK dan SMA di kecamatan tersebut mendapat alokasi anggaran sebesar Rp 2,5 miliar. Rincian itu tercantum dalam Rancangan Anggaran dan Pendapatan Belanja Daerah 2015 usulan DPRD yang dikutip detikcom dari situs resmi Pemerintah Provinsi Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Masalah RAPBD DKI Jakarta mencuat ke publik lantaran ada dua versi, yakni yang disusun Pemprov dan DPRD. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mempersoalkan RAPBD versi DPRD karena muncul dana siluman sebesar Rp 12,1 triliun.
Pekan lalu anggota DPRD DKI mengajukan hak angket untuk Ahok. Sebaliknya mantan Bupati Belitung Timur itu membawa kasus dana siluman dalam RAPBD ke Komisi Pemberantasan Korupsi.
Pada Minggu kemarin relawan yang menamakan diiri 'Teman Ahok' dan 'Gue Ahok' ramai-ramai mengumpulkan petisi mendukung Ahok lawan 'begal' APBD 2015 saat gelaran Car Free Day.
Menurut Ahok aksi dukungan tersebut menandakan bahwa masyarakat Jakarta saat ini sudah semakin pintar. "Orang bisa melihat bagaimana anggaran sebesar itu bisa muncul di APBD kan," kata Ahok di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (2/3/2015).
(erd/nrl)