Ada Isu Kader PAN Dipersulit Datang ke Kongres PAN

Jakarta - Sebanyak 593 suara akan diperebutkan oleh Hatta Rajasa dan Zulkifli Hasan untuk menuju kursi PAN-1. Muncul kabar bahwa ada pengurus yang dipersulit dan 'diculik' sehingga tidak bisa hadir ke Kongres di Bali.

"Yang saya dengar, ada orang besar di daerah tertentu, mengumpulkan orang kita di daerah. Semoga tidak benar," kata Wakil Ketua SC Kongres IV PAN Tjatur Sapto Edy di The Westin Hotel, Nusa Dua, Bali, Sabtu (28/2/2015).

Tjatur tidak mau mengungkap di daerah mana hal itu terjadi, begitu juga dengan siapa oknum yang mengumpulkan para kader itu. Ada pula kader yang dipersulit sehingga tidak bisa hadir ke Bali.

"Saya dengar ada begitu (ada yang dipersulit). Kita sedang usahakan. Ini kompetisi antar keluarga. Kalau misalnya ada, yang diculik fisiknya, tapi yang milih tetap hatinya," ujar tim sukses Hatta Rajasa ini.

Alumni ITB ini yakin bahwa metode 'penculikan' tidak ampuh di PAN. Persaingan di antara Hatta dan Zulkifli dipercaya akan tetap demokratis.

"Cara seperti itu tidak mempan di PAN. Hatta maupun Zul, siapapun yang menang, bersatu. Asik-asik saja," ucap Tjatur.

Ada pula kabar tentang DPW yang mengalami dualisme kepengurusan jelang pelaksanaan kongres ini. Tjatur menuturkan bahwa sudah ada solusi dari polemik tersebut.

"Sudah ada solusinya. Kita punya mahkamah partai, sudah diputuskan. Lalu diserahkan ke SC. Sudah ada kesepakatan kedua belah pihak," pungkasnya.

(imk/tor)