TNI Terus Lakukan Evakuasi Jenazah Korban Tsunami

Jakarta - Pasukan TNI terus melakukan upaya evakuasi terhadap jenazah korban gempa dan gelombang tsunami di wilayah Nanggroe Aceh Darussalam (NAD). Selain itu, TNI juga melakukan rehabilitasi sejumlah fasilitas umum dan transportasi yang rusak.Siaran pers Puspen Mabes TNI yang diterima detikcom, Rabu (2/2/2005) menyebutkan sekitar 1.398 personel TNI AD, AL dan AU terus melakukan upaya evakuasi jenazah dan pembersihan di kota Banda Aceh. Menurut Ketua Tim Informasi Puspen TNI Kolonel Inf DJ Nachrowi, upaya evakuasi jenazah dan pembersihan di Banda Aceh dilakukan oleh Yonif 122, Yonarhanud 11 dan 40 orang dari batalyon gabungan. Sementara, 400 prajurit dari Yonzikon 11 melakukan pembuatan jalan di Meulaboh, Aceh Barat dan 400 lainnya dari Yonzikon 13 membuat jalan dan jembatan di Banda Aceh dan Aceh Besar.Di bidang kesehatan, sekitar 118 prajurit dari tim Kesehatan Lapangan Dinas Kesehatan AD juga membuat rumah sakit lapangan di Meulaboh dan Teunom(Aceh Barat), Calang dan Lamno (Aceh Jaya). Selain itu, 114 prajurit TNI juga melakukan pembuatan jalan dan jembatan di Leupung, Aceh Besar. 530 prajurit Kodam Iskandar Muda juga melakukan evakuasi dan pembuatan jalan di Calang.Pembersihan kota diantaranya dengan mengevakuasi jenazah, sejumlah sekolah dan madrasah, perumahan, RS Zaenal Arifin, masjid dan perkantoran. TNI bersama relawan juga melakukan pengiriman logistik ke sejumlah tempat. Untuk membantu korban gempa bumi dan tsunami ini TNI mengerahkan sekitar 6.173 personelnya, termasuk para taruna Akmil dan PNS. (rif/)