Eksekusi Mati, Jaksa Agung: Kalau Ada yang Menekan, Kita Jalan Terus

Jakarta - Jaksa Agung HM Prasetyo memastikan pihaknya tidak terpengaruh dengan tekanan dari luar negeri, termasuk Australia soal pelaksanaan hukuman mati. Prasetyo menegaskan eksekusi mati gembong narkoba duo 'Bali Nine' akan jalan terus.

"(Bali Nine) persiapan jalan terus," kata Prasetyo di Kejagung, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (23/2/2015).

Prasetyo belum membeberkan kapan eksekusi itu dilaksanakan. Ia hanya beralasan jika persiapan telah selesai, maka eksekusi akan digelar.

"Kalau Maret (persiapan) sudah selesai, kita laksanakan," ujarnya saat ditanya kemungkinan Bulan Maret digelar eksekusi.

Prasetyo membantah penundaan eksekusi mati kepada gembong narkoba asal Australia, Andrew Chan dan Myuran Sukumaran karena ada tekanan dari Negara Kanguru tersebut. Dia mengatakan, eksekusi akan tetap dilaksanakan meski pun ada tekanan.
‎
"Ooo nggak (karena tekanan Australia), nggak ada. Kalau pun ada yang menekan, kita jalan terus. Nggak masalah itu," tuturnya.

(idh/mok)