UI Minta Presiden Bertindak Cegah Upaya Pelemahan KPK

UI Minta Presiden Bertindak Cegah Upaya Pelemahan KPK

- detikNews
Kamis, 19 Feb 2015 13:24 WIB
Pimpinan KPK berorasi (Rachman/detikFoto)
Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menerima dukungan moril dari berbagai lembaga atas kriminalisasi yang dilakukan pada 2 pemimpinnya. Kali ini, Universitas Indonesia menyatakan dukungannya agar KPK bisa terus memberantas korupsi tanpa terganggu dengan polemik yang terjadi.

"Betul kalau ada usaha pengusutan menyangkut pemegang kekuasaan, pasti ada persoalan-persoalan yang melemahkan KPK. Kita melihat kerja KPK luar biasa menangani‎ kasus korupsi," kata Dekan Fakultas Sosial dan Politik UI Arie Budi Soesilo dalam acara pernyataan sikap UI pada gentingnya kondisi KPK di fakultas Kedokteran UI, Jalan Salemba Raya, Jakpus, Kamis (19/2/2015).

Untuk itu, civitas akademik UI memberikan pernyataan sikap mendukung keputusan Presiden Jokowi yang tak melantik Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri. Selain itu, Presiden diminta untuk segera bertindak menyelamatkan KPK dari upaya pelemahan yang berujung pada tidak efisiennya pemberantasan korupsi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Meminta presiden bertindak menyelamatkan institusi KPK dari berbagai ancaman yang dapat melemahkan tugas pemberantasan korupsi dan pelemahan KPK," ucap Arie.

Dekan Fakultas Hukum UI, Topo Santoso mengatakan keputusan Jokowi menunjuk 3 orang Plt pimpinan KPK dan menunjuk calon Kapolri baru ‎adalah jalan yang terbaik. Saat ini kedua instansi tersebut harus diselamatkan agar bisa bekerja bersinergi dan tidak terganggu persoalan politis.

(bil/bar)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads