Penumpang Lion Air Marah-marah, Tak Ada Petugas Lion Air di Cengkareng yang Menemui

Penumpang Lion Air Marah-marah, Tak Ada Petugas Lion Air di Cengkareng yang Menemui

Elza Astari Retaduari - detikNews
Kamis, 19 Feb 2015 12:41 WIB
Jakarta -

Insiden delay rute-rute pesawat Lion Air kali ini terbilang cukup parah sebab semua jadwal penerbangan mengalaminya. Pihak manajemen yang tak mampu memberikan penjelasan memadai mengenai kepastian keberangkatan serta kurangnya 'kehadiran' petugas membuat kondisi semakin kacau.

Ratusan penumpang Lion Air di terminal III Bandara Soekarno Hatta hingga siang ini, Kamis (19/2/2015), masih menunggu kapan akan diberangkatkan. Dari pantauan detikcom, hanya ada 1 petugas Lion yang ada di lokasi sejak pagi. Itu pun ia tak dapat memberi informasi yang jelas dan saat ini tidak lagi bisa ditemukan penumpang.

"Ini kemana sih petugasnya? Kita mau sampai kapan di sini? Saya udah dari Subuh ada di sini nggak jelas kapan berangkatnya. Bapak ini malah dari semalam harusnya berangkat," ucap salah seorang penumpang kesal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, menurut penumpang lain, Bertus, kondisi serupa juga terjadi di loket check in. Antrian panjang terjadi akibat delay merata yang masih belum jelas apa alasannya.

"Saya hampir nggak bisa check in tadi karena deadlock. Jadi imbas yang delay ini. Saya tanya manager tertingginya mana katanya nggak ada orangnya. Yang tertinggi kedua juga nggak ada. Katanya mobile, itu mah kabur namanya. Ini (petugas) yang di lapangan nggak tahu plan B nya seperti apa kalau ada chaos seperti ini," Bertus bertutur geram.

Akibat tak adanya pihak Lion Air, para penumpang pun akhirnya memburu petugas pengamanan penerbangan, Avsec (Aviation Security) yang berada di lokasi. Pihak Avsec sendiri juga mengaku tengah kebingungan mencari orang Lion Air.

"Kami sedang cari orang Lion untuk dimintai informasi. Mereka nggak berani ngejelasin. Dari tadi cari petugasnya nggak ada. Kami juga bingung ini. Nggak ada informasi apapun," jelas seorang petugas Avsec.

"Cari petugas Lion sampai ketemu, ini gimana," perintah petugas Avsec tersebut ke rekannya sambil melayani komplain penumpang.

Kesal merasa diabaikan, salah seorang penumpang akhirnya menuju meja counter petugas Lion dan berbicara melalui pengeras suara. Padahal biasanya pengeras suara itu digunakan oleh petugas untuk mengumumkan mengenai keberangkatan pesawat.

"Kepada petugas Lion, mohon segera datang. Kami ingin meminta kepastian kapan akan diberangkatkan. Kami sudah capek. Sekali lagi kepada petugas Lion, mohon segera datang," ucap penumpang tersebut.

Bak gayung bersambut, aksi itu disambut oleh penumpang lainnya, Safi. Ia pun marah-marah melalui pengeras suara.

"Jangankan yang lain (uang), minum aja kita nggak dapet. Nggak punya otak emang. Meeting saya berantakan. Saya beli tiket harga mahal ini. Saya bukan tiket promo, dari 2 minggu lalu saya beli 1,3 juta. Ayo udah kita ke bawah complain. Ini nggak ada 1 pun petugasnya. Bahkan minta maaf aja nggak!," tukas Safi sambil yang kemudian pergi bersama sejumlah penumpang lain untuk komplain.

(ear/ndr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads