2 Teknisi Tewas & 3 Dirawat di RS

Bersihkan Limbah ITC Cempaka Mas

2 Teknisi Tewas & 3 Dirawat di RS

- detikNews
Rabu, 02 Feb 2005 13:26 WIB
Jakarta - Dua teknisi pusat perbelanjaan raksasa ITC Cempaka Mas, Jakarta Pusat, tewas karena menghirup gas beracun. Gas itu terhirup ketika membersihkan tempat penampungan limbah. Tiga pekerja lainnya masih dirawat di RSI Cempaka Putih, Rabu (2/2/2005).Mereka yang tewas adalah Bukhori dan Bambang Eka Murdawa. Sedangkan yang masih dirawat di RS adalah Heri Suryadi, Sukamto dan Muji. Heri adalah korban terparah, sekarang dirawat di ICU.Peristiwa mengenaskan itu terjadi sekitar pukul 22.00 WIB, Selasa (1/2) saat para korban tengah bertugas membersihkan limbah di lantai basement ITC Cempaka Mas. Mereka kebetulan dapat shift malam.Ketika membersihkan tempat tersebut, Bukhori jatuh lemas. Rekannya berusaha menolong tapi mereka juga malah lemas. Buchori tewas di tempat, demikian juga Bambang Eka yang berusaha menolong.Sebanyak 5 orang rekannya juga dilarikan ke RS. Dua di antaranya diperbolehkan pulang dan 3 lainnya masih diopname hingga kini.Kondisi Heri saat ini masih belum sadar. Dia menggunakan alat bantu pernafasan dan diinfus. Dua rekannya sesama teknisi yang kebagian shift siang ini tampak menunggui korban di luar ruangan."Rekan saya yang meninggal sudah dibawa oleh keluarganya setelah divisum di RSCM," Ari, salah satu teknisi, pada detikcom. Ari bersama rekannya mengenakan seragam biru dengan lambang ITC Cempaka Mas di lengan kanannya. Polda Metro JayaSementara reporter detikcom Nala Edwin melaporkan, berdasarkan informasi dari Polda Metro Jaya, saat kejadian ada 7 korban. Mereka adalah Bambang Eka Murdawa (25), tinggal di Tanjung Barat, Jagakarsa, Jaksel; Bukhori (30); Sukamto; Muhanto; Heri Suryadi; Sofyan dan Parno.Polisi juga telah memeriksa saksi Ari Alfianto (29), petugas sekuriti ITC yang tinggal di Semper Timur Cilincing, Jakut. Dari kesaksiannya diperoleh kronologi bahwa para korban malam itu sedang membersihkan kubangan penampungan kotoran di basement. Mereka menghirup udara kotor yang diduga beracun, sehingga 5 orang tidak sadarkan diri. Mereka dilarikan ke RSI Cempaka Putih. Namun 2 pekerja di antaranya sudah boleh pulang, 3 lainnya rawat inap.Dua pekerja lainnya tewas dan dikirim ke RSCM yaitu Bukhori dengan Bambang Eka Murdawa. Saat ini kasus ini masih ditangani Polsek Kemayoran Jakpus. (nrl/)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads