Adalah petugas dinas pemadam kebakaran (Damkar) Cilincing yang berhasil membujuknya untuk turun dari tower setinggi 70 sampai 80 meter tersebut. Belum diketahui secara pasti teknik negosiasi yang digencarkan, namun remaja yang memakai baju koko putih dengan sarung itu akhirnya melunak dan bersedia turun. Taufik memanjat Sutet sejak Kamis (12/2/2015) pukul 07.00 WIB.
Sementara itu sang Ibu Siti Maryam lebih banyak memilih diam di dalam rumah. Ia syok lantaran melihat anaknya nekat memanjat tower itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Belum selesai konflik, Taufik yang ngambek langsung memanjat sutet. Mengetahui itu, aliran listrik di sutet tersebut dimatikan.
(aws/ndr)