"BNN pada tanggal 30 Januari kemarin kembali mengamankan Erick dan David keduanya merupakan downline atau kaki tangan dari Silvester Obiek alias Mustofa," ujar Kabag Humas BNN, Kombes Slamet Pribadi dalam konferensi pers di kantornya, Jl Mt Haryono, Cawang, Jakarta Timur, Senin (9/2/2015).
Pada penangkapan sebelumnya, penyidik BNN hanya berhasil menangkap Dewi yang berperan sebagai kurir dan Andi teman satu sel Silveter. Andi sendiri membantu pengendalian kurir dari dalam sel dengan memakai handpone.
"Kepada petugas Dewi mengaku mendapat perintah dari Andi melalui komunikasi via ponsel. Andi pun mengarahkan Dewi untuk selalu siap siaga perintah dan pengendali kurir di luar lapas yakni Erick yang tanggal 30 Januari kemarin berhasil kami tangkap," lanjut Slamet.
Slamet mengatakan penangkapan Erick telah membuktikan kalau Silvester selama ini masih beraksi dari balik Jeruji. Erick sendiri mengaku kenal dengan Mustofa ketika satu lapas Besi, Nusakambangan.
"Modusnya kali ini dengan memasukan sabu ke dalam pipa gardan ini, yang selanjut Erick menyuruh David untuk mengambil dan memotong besi-besi tersebut. Davis sendiri kita tangkap di kemayoran," tutup Slamet.
(edo/ndr)