Dikunjungi Dubes Mesir, DPR Ingin Indonesia Lebih Banyak Kirim Mahasiswa

Jakarta - Duta Besar Mesir untuk Indonesia Bahaa Dessouki berkunjung ke DPR. Ada beberapa hal yang dibahas Dessouki bersama pimpinan DPR terkait keinginan peningkatan kerja sama, termasuk dalam hal transfer mahasiswa.

Mewakili pimpinan yang lain, Wakil Ketua DPR Fadli Zon menemui Dessouki di kantornya di Kompleks DPR, Senayan, Jakpus, Senin (9/2/2015). Bukan hanya membicarakan permasalahan kerja sama, Dubes Mesir juga mengucapkan selamat untuk DPR yang baru.

"Mesir berkunjung, mereka ucapkan selamat kepada parlemen Indonesia yang baru dan ingin meningkatkan kerjasama dengan Indonesia karena banyak sekali hubungan dari masa lalu. Mesir termasuk yang pertama kali di antara negara-negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia sebelum diakui oleh PBB," ungkap Fadli usai pertemuan.

Menurut Fadli, dalam pertemuan tersebut dibahas mengenai bagaimana saat ini jumlah mahasiswa Indonesia yang dikirim ke Mesir untuk berkuliah merosot tajam. Dari yang sebelumnya tinggi berkisar hingga 100-an orang, saat ini hanya 17 mahasiswa.

"Sekarang ini jumlahnya merosot. Dulu selalu di atas 100 sekarang cuma 17 orang, karena Kemenag yang dulu hanya kirim 17," kata Waketum Partai Gerindra itu.

Untuk itu, pada kesempatan pertemuannya dengan Dubes Mesir tadi, Fadli menyatakan akan berupaya untuk meningkatkan beasiswa bagi mahasiswa Indonesia. Dengan begitu, jumlah anak bangsa yang akan dikirim studi ke Mesir pun akan bertambah.

"Nanti akan ditingkatkan lebih dari 100 orang lagi beasiswa untuk mahasiswa yang mau belajar di Al Azhar. Tadi pagi juga dari Wakil Ketua Parlemen Madagaskar datang kunjungan," tutup Fadli.

(ear/trq)