Zulfikar dengan didampingi Kadispen TNI AD Kolonel Infantri Wuryanto menggelar jumpa pers di Mabes AD, Jl Veteran, Jakarta, Senin (2/2/2015). Zulfikar dilaporkan Rara setelah bersama melakukan perjalanan ke Eropa 2014 lalu.
"Saya kenal Rara," aku Zulfikar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk menanggapi isu berkembang, baik pemberitaan yang saya dengar, saya lihat melalui media elektronik cetak dan digital. Yang mana salah satu pemberitaan bahwa sang pelapor dalam kondisi hamil sejak pertemuan dengan saya 6 bulan lalu, dalam hal ini marilah kita lihat bersama apabila benar pemberitaan media tersebut. Kita tunggu waktu kelahirannya, dan nanti pas saat kelahiran yang kata pemberitaan itu pelapor hamil, kita coba tes DNA. Apabila terjadi kecocokan DNA dengan saya, maka saya sudah tidak pantas jadi prajurit TNI AD saat itu juga saya siap, mengundurkan diri," terang dia.
Sayangnya Zulfikar tak mau bertutur soal kisah perkenalan dan perjalanannya ke Eropa bersama Rara pada 6 bulan lalu. Rara dalam jumpa pers bersama pengacaranya Ramdhan Alamsyah membeberkan foto kebersamaan keduanya di Eropa.
"Pada dasarnya saya untuk berargumen memberi keterangan seperti itu ada tempatnya yang saya percaya saya yakini pada saat proses hukum di mana saat ini di Puspom," tegas dia.
(edo/ndr)