Pria Ganteng dalam Foto Modus Penipuan Napi Subang Adalah Pria Filipina

Pria Ganteng dalam Foto Modus Penipuan Napi Subang Adalah Pria Filipina

- detikNews
Sabtu, 31 Jan 2015 10:47 WIB
Russel Camat (Foto: Laman WSC)
Jakarta - Perempuan 'meleleh' saat ada pria berwajah ganteng dengan nama mentereng mengajaknya kenalan di Facebook. Melalui akun Facebook palsu, Saeful Husen menipu lebih dari 6 perempuan.

Dia memasang wajah pria ganteng dengan nama T Rizal Maulana (TRM) asal Aceh. Siapa sebenarnya pria dalam foto tersebut?

"Russel Camat asal Philipine. Dia sudah menikah dan punya anak," ujar pemerhati dan penulis masalah penipuan dunia maya, Fey Down melalui surat elektronik yang dikirimkan ke detikcom, Jumat (30/1/2015).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Informasi dari Fey, Russel bekerja di perusahaan kapal kargo terbesar di dunia milik salah satu anak perusahaan A.P. Moller yakni Mersk Line. Perempuan yang tinggal di Australia itu juga menyebut bukan kali pertama ini saja foto Russel digunakan untuk aksi pemerasan tangan-tangan jahil.

Foto Russel banyak beredar situs jejaring sosial, TWOO. Adapun foto yang sering digunakan untuk modus penipuan atau pemerasan yakni gambar Russel yang tengah mengenakan seragam dinas Philippine Nautical Training Institute (PNTC) agar meyakinkan korbannya.

Lewat rayuan gombal, perempuan yang kebanyakan ibu-ibu tersebar di beberapa provinsi itu dipacari lewat Facebook. Si Saeful yang juga tahanan narkoba ini mengendalikan akun Facebook-nya dari balik jeruji besi di Lapas Subang, Jawa Barat.

Setelah memacari sejumlah perempuan, mereka bertukar nomor telepon. Mulailah Saiful meminta yang aneh-aneh. Tak hanya foto bugil, ada juga yang lain.

Menurut Kapolda Kalbar Brigjen Pol Arief Sulistyanto, Jumat (30/1/2015) Saeful melakukan aksinya sejak Oktober 2014 lalu. Salah satu korbannya sebut saja B, ibu rumah tangga yang juga seorang guru.

"Pelaku meminta B untuk merekam adegan phone sex dalam kondisi tanpa busana dan dikirimkan kepadanya melalui media sosial Whatsapp. Setelah foto dan video tersebut dikirimkan selanjutnya Saiful meminta sejumlah uang kepada korban B dengan ancaman akan menyebarkan foto dan video bila tidak diberikan," urai Arief.

Total B sudah mengirimkan uang senilai Rp 80 juta untuk Saeful. Uang dikirimkan ke rekening seorang perempuan sebuat saja C yang ternyata juga korban Saeful.

(aws/mpr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads