Ahok: Ada Pohon Baobab di Waduk Ria Rio, Tapi Harganya Bukan Rp 750 Juta

Ahok: Ada Pohon Baobab di Waduk Ria Rio, Tapi Harganya Bukan Rp 750 Juta

Yudhistira Amran Saleh - detikNews
Jumat, 30 Jan 2015 18:42 WIB
Pohon baobab tumbuh subur di cagar alam 'Avenue of the Baobabs', bagian barat Madagaskar. Aline Ranaivoson/AFP/detikFoto.
Jakarta -

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama membenarkan di Waduk Ria Rio ada pohon baobab atau Ki Tamblek, tapi harganya tidak mencapai Rp 750 juta. Harga persisnya dia tak tahu.

"Pohon baobab memang ada, tapi harganya tidak segitu juga (Rp 750 juta)," ucap Ahok di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat (30/1/2015) petang.

"Saya nggak tahu (harga), tanya Nandar (Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta, Nandar Sunandar)," tambahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya pagi tadi Ahok juga mengatakan tak ada pohon semahal itu di Waduk Ria Rio. "Nggak ada tuh. Kita udah cek, nggak ada," kata Ahok pagi tadi.

Di kesempatan terpisah, Nandar menjelaskan rencana penanaman pohon jenis baobab yang masing-masing Rp 750 juta itu hanyalah miskomunikasi. Nandar menegaskan pihaknya belum berencana melakukan pengadaan pohon raksasa tersebut.

β€œIni mungkin miskomunikasi. Jadi kami belum ada merencanakan pembelian. Kemarin itu kami ditanya oleh anggota DPRD, bahwa katanya ada pohon yang mahal sampai ratusan juta. Kemudian staf saya menyatakan, iya ada, sampai Rp 750 juta ada. Memang benar ada, ini tanaman eksotis jenis Baobab dari Afrika,” kata Nandar saat dihubungi detikcom, Kamis (29/1/2015).

Pohon tersebut sudah pernah ditanam di Taman Waduk Ria Rio, Jakarta Timur. Ada lima pohon raksasa yang ditanam di sana dengan menggunakan dana CSR dari PT Jakarta Propertindo. Nandar mengaku tak tahu informasi rinci tentang asal dan biaya yang digelontorkan saat itu.

(slm/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads