Diwarnai Kejar-kejaran dan Tembakan, Polisi Kejar Penjahat Bermobil CR-V di Depok

Depok - Aksi polisi mengejar perampok bermobil Honda CR-V di Depok, Jabar, membuat heboh. Sepanjang jalan, sempat terjadi tembak-tembakan layaknya sebuah adegan seru di film action.

Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 17.30 WIB, Kamis (29/1/2015). Ada dua orang yang berada di mobil tersebut. Mereka mengendarai mobil CR-V berwarna putih bernopol B 888 SAW.

Saat dikejar polisi dan warga, mereka sempat melepaskan beberapa kali tembakan pistol di Jalan Tole Iskandar.

Dari kesaksian petugas, perampok itu bergerak dari Simpangan Jalan Raya Jakarta-Bogor, Cilodong, Kota Depok. Setelah itu, mereka masuk ke Jalan Raya Kebahagian, berbelok ke Jalan Raya Agung.

"Kaca mobil sudah hancur-hancur dirusak warga. Dia lewat di depan Mapolsek Sukmajaya. Ya sudah, polisi pun ikut mengejar," tutur anggota Polsek Sukmajaya Brigadir Anas, Kamis (29/1/2015).

Mobil perampok itu sempat menabrak beberapa motor di jalanan. Akhirnya, mareka terdesak di Depok II Tengah. Seorang penumpangnya keluar dari dalam mobil berusaha kabur ke arah timur melitasi perkampungan. Karena kepungan polisi dan warga, seorang di antaranya tertangkap di Jalan Merdeka di dekat Kantor Sat Laka Polres Depok.

Lelaki ini sempat dikeroyok warga, tapi segera diamankan dan dibawa ke Mapolsek Sukmajaya oleh petugas di Jalan Kebahagiaan Raya. Seratusan warga ikut mendatangi Mapolsek Sukmajaya. Warga marah dan berteriak membunuh lelaki ini.

"Sialan. Penjahat," teriak warga riuh.

Sedangkan seorang lainnya ditangkap di Jalan Kemakmuran Raya Sukmajaya. Lalu dia dibawa ke Mapolresta Depok bersama mobilnya.

"Ini kita amankan. Kita proses nanti di Polres. Bagaimana pastinya dan apakah betul pelaku kriminal perlu kita dalam. Untuk sementara kita sebut terduga tindak kejahatan dulu," sebut Kapolsek Sukmajaya Kompol Agus Widodo.

Pengejaran kedua terduga ini melibatkan banyak unit dan anggota polisi Kota Depok, yaitu Reskrim, Sabhara, dan Intel.

Dari kedua lelaki ini, polisi mengamankan satu pucuk pistol, dan dua bedil laras panjang, lengkap dengan tasnya. Apakah senjata organik atau rakitan, masih diselidiki polisi.

"Soal senjata jenis apa. Masih kita periksa dulu," sebut Wakasat Sabhara Polresta Depok AKP Ahmad Yanidi Mapolsek Sukmajaya.

Peristiwa ini menarik perhatian ratusan warga sepanjang lokasi pengejaran kedua lelaki ini. Dari pantauan, lelaki yang di Mapolsesk Sukmajaya itu, mengalami luka-luka di sekujur wajah, tangan dan kakinya.

Beberapa anggota polisi pun terluka gores, karena terjatuh ketika mengerjar dan meringkus terduga ini yang melakukan perlawanan. Seorang anggota reskrim Polsek Sukmajaya pun, telepon selularnya pecah ketika dia terjatuh.

"Ini Bang, HP saya pecah tadi waktu terjatuh karena saya kejar dia," sebut sorang anggota reskrim kepada detikcom.

Sekarang, pukul 18.00 WIB warga membubarkan diri setelah lelaki ini dibawa ke Mapolresta Depok. Senjata dan mobil diamankan di Mapolresta Depok.


(mad/mad)