"Kita ini bangsa besar yang memiliki etika, ideal ketika ada persoalan hukum berstatus tersangka maka harus mundur. BG harus mundur! Masih banyak jenderal-jenderal yang bersih. Jangan karena ego, harus mempertahankan diri. Apalagi ada jaminan-jaminan pihak tertentu," kata Juru bicara Lintas Organisasi dan Pemuda PAN, Kuntum Khairu Basa, saat berbincang, Jumat (26/1/2015).
Kendati begitu, Ketua Umum Garda Muda Nasional PAN itu menilai perlu adanya undang-undang yang mengatur jika kasus yang disangkakan tak terbukti, maka yang bersangkutan harus dikembalikan ke jabatan semula.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kuntum mengkritik Jokowi terkait kisruh KPK vs Polri. Dia berharap Jokowi bisa mengeluarkan keputusan yang tepat untuk mengakhiri kisruh tersebut.
"Kunci utama kisruh ini ada di tangan Jokowi, karena bagaimana pun kedua institusi ini berada di genggaman Jokowi. Persoalan penegakan hukum tidak boleh pandang bulu," ucapnya.
Ditambahkannya, dinamika antara Polri dan KPK bukan hal yang baru sebab pada zaman Presiden SBY pun pernah terjadi. "Saat itu (era SBY) bisa diatasi dengan baik. Nah sekarang ini adalah ujian buat Jokowi, mampukah Jokowi menyelesaikan persoalan tersebut?" tuturnya.
(idh/trq)