Menurut Wuryanto situasi yang sebenarnya terjadi di lapangan adalah TNI AD memang siaga, namun dalam posisi siaga di kesatuan masing-masing.
βPerlu masyarakat mengetahui bahwa semua satuan operasional jajaran TNI AD melaksanakan siaga dan siap untuk digerakkan se waktu-
waktu dengan kekuatan sepertiga dari kekuatan satuan tersebut dan mereka stand by di Markas satuan masing-masing, ini adalah Prosedur Tetap (Protap) di jajaran TNI ADβ, kata Wuryanto melalui keterangan tertulisnya, Minggu (25/1/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dalam hal ini Koramil 06 Setiabudi Kodim 0504/Jakarta Selatan yang kebetulan gedung KPK berada di wilayahnya, dan mereka pun sifatnya hanya memantau dan tidak bersenjataβ, kata dia.
Wuryanto menhimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap menjaga situasi tetap kundosif dan menyerahkan kepada sistem yang ada, βyang penting mari kita jaga Polri, jaga KPK agar tetap dapat melaksanakan tugasnya masing-masing dan yang paling penting kita jaga Indonesia tercinta tetap damai dan aman," kata dia.
(erd/van)