Wali Kota Jaktim: Penghuni Kolong Jembatan Kampung Melayu Akan Kita Pulangkan

Jakarta - Ratusan penghuni kolong jembatan Kampung Melayu ditertibkan oleh Satpol Jakarta Timur. Penertiban dipimpin langsung oleh Wali Kota Jakarta Timur Bambang Muswardahana bersama jajaran SKPD-nya.

Kurang lebih ada sekitar 250 petugas gabungan yang terdiri dari Satpol PP, Sudinhub, Sudin Sosial, dan Sudin Kebersihan. Kehadiran petugas mengagetkan penghuni kolong jembatan Kampung Melayu. Berbekal palu dan linggis petugas merubuhkan gubuk kayu milik penghuni tersebut. Sebagian penghuni lainnya langsung mengepak harta benda milik mereka ke dalam karung.

"Ini mulai melakukan penertiban khususnya di kolong jembatan karena Pak Gubernur pernah naik perahu sama Pak camat melihat ada orang yang tinggal di kolong jembatan untuk segera ditertibkan," ujar Bambang usai penertiban, Kamis (22/1/2015).

Bambang mengatakan keberadaan penghuni kolong jembatan tersebut merupakan pendatang. Secara administratif mereka tidak terdata sebagai warga Jakarta. "Mayoritas mereka itu pendatang dari luar Jakarta. Selama ini kehadiran mereka ilegal," imbuhnya.

Bambang tidak akan memberi ganti rugi bagi korban penggusuran. "Lagi pula ini kalau Sungai Ciliwung naik akan berbahaya juga. Mereka sebelumnya sudah diperingatkan setelah ini mereka akan kita pulangkan ke kampung halamannya," tutup Bambang.


(edo/aan)