Namun dia mengingatkan agar polemik itu tak merembet ke internal korps Bhayangkara. "Pergantian ini menimbulkan masalah di masyarakat. Di internal jangan sampai menimbulkan masalah," kata Sutarman usai mengikuti upacara seremonial pelepasan dirinya sebagai Kapolri di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Rabu (21/1/2015).
Apalagi Sutarman mengaku sejak awal telah menyiapkan regenerasi, sehingga dia yakin pergantian pucuk pimpinan Polri ini tak akan menimbulkan persoalan di internal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sutarman juga meminta agar komentar terkait pergantian Kapolri dihentikan agar tidak memicu polemik kian membesar. "Karena Polri adalah institusi yang besar sehingga menimbulkan polemik yang ada sekarang. Pesan saya untuk Pak Badrodin segera lakukan konsolidasi. Jaga soliditas dan kesatuan," kata Sutarman.
(ahy/erd)