Pimpinan DPR Beberkan Isi Forum Lobi Bahas Persetujuan untuk Komjen Budi

Jakarta - Setelah melalui forum lobi dan hujan interupsi, rapat paripurna DPR akhirnya mengesahkan Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri, meski dia berstatus tersangka. Pimpinan DPR Taufik Kurniawan menyebut ‎keputusan itu tidak mudah, terutama saat dinamika forum lobi.‎ Apa yang terjadi?

"Dalam lobi pimpinan dinamikanya tidak adem ayem, tapi cukup keras. Penyampaian teman-teman dari Fraksi Demokrat, fraksi PKS dan lainnya jadi perhatian. Prinsipnya semua mengacu asas kehati-hatian dalam menjaga marwah DPR," kata Taufik Kurniawan di gedung DPR, Jakarta, Kamis (15/1/2015).

Taufik mengatakan, semua fraksi sangat mempertimbangkan status tersangka Komjen Budi yang ditetapkan saat proses fit and proper test berlangsung. Namun menurutnya, DPR harus menindaklanjuti keinginan Presiden yang mengusulkan Komjen Budi Gunawan menjadi Kapolri.

‎"Ini proses politik, tadi disepakati kita hormati keputusan di ranah hukum. Tapi ini ranah politik. Kita serahkan pada presiden, itu hak prerogatif presiden. DPR tak bisa hentikan proses karena diminta presiden," ujar sekjen PAN itu.

Lebih jauh soal forum lobi tadi, Taufik mengatakan selain pertimbangan yang disampaikan Demokrat soal usul penundaan dan PAN yang minta konsultasi, ada suara lain yang bahkan ingin keputusan calon kapolri divoting.

"Sempat muncul wacana voting tapi hal strategis seperti ini tak elok divoting," terangnya.

"Jadi Presiden tinggal ambil sikap, siang ini juga diserahkan (surat persetujuan DPR atas Budi Gunawan)," imbuh Taufik.

(bal/trq)