"Hasil pemetaan, ada 142 titik rawan banjir di Jakarta. Yang paling banyak ada di wilayah (Jakarta Selatan), yaitu ada 42 kelurahan," ujar Kabid Humas Kombes Pol Martinus Sitompul kepada wartawan, di Jakarta, Rabu (14/1/2015).
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNNP) memprediksi puncak banjir di Jakarta terjadi pada pertengahan Januari hingga Februari 2015. Untuk mengantisipasi hal itu, Polda Metro Jaya telah menyiapkan 3 ribuan personel untuk melakukan tindakan search and rescue (SAR) di lokasi rawan banjir. "Anggota yang dilibatkan dari Brimob dan Sabhara. Mereka memiliki kemampuan SAR yang handal," ungkapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jakarta rawan banjir karena dilintasi 13 Kali di antaranya Mookervart, Angke, Kali Pesanggrahan, Kali Grogol, Kali Krukut, Kali Bary Barat, Kali Cipinang. Belum lagi aliran Sungai Cisadane dan Ciliwung, Bogor yang mengalir ke sungai-sungai di Jakarta yang kemudian bermuara ke laut di sekitar Jakarta.
Berikut sejumlah titik di Jakarta yang rawan banjir:
1. Jakarta Pusat (9 titik): Kelurahan Gunung Sahari, Kelurahan Karanganyar, Senen, Petojo Selatan, Cideng, Karet Tengsin, Menteng, Gondangdia dan Cempaka Putih Timur.
2. Jakarta Utara (13 titik): Pluit, Kapuk Muara, Pademangan Barat, Tanjung Priok, Warakas, Sunter Jaya, Papanggo, Kelapa Gading, Pegangsaan Dua, Cilincing, Semper dan Koja
3. Jakarta Barat (40 titik), di antaranya:
Tegalalur, Kamal, Kalideres, Pegadungan, Semanan, Kapuk, Duri Kosambi, Cengkareng, Grogol, Tanjung Duren, Jelambar, Kembangan, Srengseng, Kedoya, Kebon Jeruk, Krukut, Mahpar, Mangga Besar, Tambora, Pekajon, Jembatan Lima, Roa Malaka.
4. Jakarta Selatan (42 titik), di antaranya:
Cipete Utara, Petogogan, Kebayoran Lama Utara, Cipulir, Grogol Utara, Pondok Pinang, Pesanggrahan, Ulujami, Pondok Labu, Lebak Bukul, Cilandak, Lenteng Agung, Jagakarsa, Tanjung Barat, Pejaten Timur, Kebagusan, Mampang Prapatan, Tegal Parang, Bangka, Kuningan Barat, Kalibata, Duren Tiga, Pengadegan, Rawajati, Bukit Duri, Kebon Baru, Manggarai, Setiabudi, Karet, dan Guntur
5. Jakarta Timur (38 titik):
Cipinang, Jati, Pulogadung, Kebonmanggis, Kampung Melayu, Vidara Cina, Cipinang, Cawang, Cililitan, Pekayon, Kalisari, Kramatjati, Pondok Bambu, Klender, Cipinang Melayu, Halim PK, Ciracas, Cibubur, Rambutan, Kelapa Dua Wetan, dan Susukan.
(mei/aan)