Presiden Jokowi Traktir Wartawan Istana Makan Seafood

Presiden Jokowi Traktir Wartawan Istana Makan Seafood

- detikNews
Kamis, 08 Jan 2015 13:40 WIB
Jakarta - Presiden Joko Widodo mentraktir wartawan Kepresidenan makan di restoran Seafood yang berada di wilayah Kelapa Gading, Jakarta Utara. Sambil melahap seafood, Jokowi juga berbincang santai soal kuliner dan soal peran media.

Jokowi terlihat lahap menikmati kuliner seafood yang dihidangkan oleh restoran itu. Di meja dia ada udang goreng, kepiting dan ikan bakar.

"Kok kerang bambunya belum datang?" tanya Jokowi ke pelayan Restoran Seafood 212 Wiro Sableng, Jl Boulevard Kelapa Gading, Kamis (8/1/2015).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Usai makan bersama, Jokowi mengaku sering mengajak teman-temannya untuk makan di restoran ini. Dia mengatakan, makanan di sini sangat enak. Saat menjadi gubernur, wartawan Balai Kota DKI juga sering diajak Jokowi ke sini.

"Sudah berapa ratus kali saya ke sini, cuma 3 bulan ini kita memang konsentrasi (sibuk)," ucapnya.

Dia juga mengaku, pemerintahan sangat butuh bantuan media. "Betapa pentingnya media untuk jembatani program yang akan disampaikan ke publik," ujarnya,

Meski ada Presiden, para pengunjung di restoran ini tetap makan seperti biasanya. Acara santap saji bersama wartawan itu dimulai pada pukul 12.00 WIB sampai 13.30 WIB. Usai makan, para pengunjung restoran dan pelayan pun berebut salaman dan mengabadikan momen kehadiran Jokowi dengan kamera ponsel.
Peristiwa Jokowi nraktir wartawan ini tepat sehari setelah Jokowi bicara tentang sorotan media di depan sidang kabinet pada Rabu (7/1) kemarin. "Semua tahu kita ini selalu dipotret, selalu diikuti dan selalu dinilai oleh media," kata Jokowi di Kantor Presiden. Jokowi menyebut, media sering kali menilai apa saja yang telah dilakukan pemerintah. Meski pemberitaan itu tidak bisa serta merta mewakili kinerja pemerintah, namun Jokowi sadar media bisa menggambarkan persepsi yang dibaca publik.Β 

(rvk/nwk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads