"Tidak ada surat tembusan tersebut ke GM Bandara Juanda. Ini bagian dari investigasi," kata kata Corporate Secretary AP I Farid Indra Nugraha dalam penjelasan kepada awak media di Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (5/1/2015).
Dalam surat izin rute penerbangan AirAsia periode winter 2014/2015, dicantumkan rute penerbangan Surabaya-Singapura, Bandung-Singapura, Yogyakarta-Singapura, Semarang-Singapura, dan Denpasar-Singapura. Namun tembusan surat itu tak ditujukan ke GM Bandara Juanda-Surabaya, Husein Sastranegara-Bandung, Adi Sucipto-Yogyakarta, dan Achmad Yani-Semarang. Sedangkan untuk GM Ngurah Rai-Denpasar ada tembusannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut surat tembusan bernomor AU.008/30/6/DRJU.DAU.2014 itu:
1. Direktur Angkatan Udara
2. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah I, Tangerang
3. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah II, Medan
4. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah III, Surabaya
5. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IV, Denpasar
6. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah V, Makassar
7. Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Banten, Serang
8. Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Denpasar, Bali
9. PANGKOHANUDNAS
10. Asintel KAS KOHANUDNAS
11. Asintel Panglima TNI
12. Asops Panglima TNI
13. Asops KASAU
14. Direktur Operasi PT Angkasa Pura I, Jakarta
15. Direktur Operasi Kebandarudaraan PT Angkasa Pura II, Tangerang
16. Direktur Manajemen Lalu Lintas Penerbangan Perum LPPNPI, Tangerang
17. GM PT Angkasa Pura I Cabang Bandar Udara Ngurah Rai Denpasar
18. SGM PT Angkasa Pura II Cabang Utama Bandar Udara Soekarno-Hatta, Tangerang
19. Ketua Indonesia Slot Coordinator (IDSC), Tangerang
(trq/asy)