Seperti dilansir Channel News Asia, Senin (5/1/2015), Kepala Angkatan Laut Singapura, Laksamana Muda Lai Chung Han menerima kehadiran RSS Valour di pangkalan militer Tuas Naval Base pada Senin sore. Lai menyampaikan terima kasih kepada personel militer yang ikut dalam pencarian QZ8501.
"Tentara kami telah memberikan semuanya dan semampu mereka dalam operasi pencarian multinasional. Mereka telah bekerja tanpa lelah di tengah kondisi cuaca yang menantang dan saya ingin memuji mereka atas dedikasi dan komitmen mereka. Saya juga ingin berterima kasih kepada keluarga mereka atas dukungan yang kuat," ucap Lai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan tiga kapal militer Singapura lainnya, yakni RSS Persistence, RSS Kallang, dan MV Swift Rescue akan tetap berada di perairan Laut Jawa, Indonesia. Dalam operasinya, RSS Persistence telah berhasil menemukan satu jenazah penumpang AirAsia QZ8501.
Selain 3 kapal militer tersebut, enam kendaraan bawah laut atau Autonomous Underwater Vehicle milik Singapura juga tetap dikerahkan dalam pencarian.
Sejauh ini, militer Singapura atau Singapore Armed Forces (SAF) telah mengerahkan lebih dari 400 personel militer, dua pesawat militer jenis RSAF C-130, kemudian juga dua helikopter Super Puma untuk membantu pencarian AirAsia QZ8501.
(nvc/ita)