Di Tengah Hujan, Heli Singapura Turunkan 1 Jenazah di Pangkalan Bun

Pangkalan Bun - Setelah helikopter Sea Hawk Amerika‎ yang membawa 3 jenazah, kali ini giliran satu helikopter Super Puma Cougar‎ milik Singapura yang membawa jenazah dari laut. Jenazah dibawa ke Lanud Iskandar, Pangkalan Bun.

Pantauan di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Minggu (4/1/2014), helikopter berbendera Singapura itu tiba sekitar pukul 17.20 WIB di saat hujan masih mengguyur membasahi landasan udara. Hujan turun sejak siang.

Tampak seorang kru pesawat negara singa itu turun dan menyalami Danlanud ‎Jhonson Simatupang serta beberapa tim posko lain.‎ Sebanyak 6 orang tim gabungan tampak mengenakan jas hujan orange bertuliskan Basarnas siap membawa tandu untuk mengevakuasi kantong jenazah dari helikopter.

Secara perlahan, kru dari dalam helikopter menurunkan satu kantong jenazah berwarna hitam dibantu tim relawan ke atas tandu. Jenazah itu lalu digotong sambil berlari kecil menuju ambulan yang telah menunggu.

Namun tenyata tak hanya jenazah, helikopter berwarna hijau cokelat khas angkatan darat itu juga membawa beberapa diduga serpihan pesawat dan barang bawaan penumpang. Tampak yang jelas benda semacam pipa atau tabung berukuran sekitar 2 meter.

Barang-barang itu langsung dibawa sementara ke posko gabungan untuk selanjutnya diidentifikasi lebih lanjut. Sementara jenazah dibawa ke RSUD Sultan Imanuddin untuk dimasukkan dalam peti dan dikirim ke Surabaya.

Dengan dievakuasinya satu jenazah l‎agi, maka total sudah 34 jenazah yang ‎ditemukan dari lautan. Sebanyak 30 sudah dibawa ke Surabaya, 4 lainnya masih berada di RSUD Pangkalan Bun.



(iqb/vid)