Meski Tak Mau Mengalah, Agung Yakin Kisruh Golkar Berakhir di Januari

Meski Tak Mau Mengalah, Agung Yakin Kisruh Golkar Berakhir di Januari

- detikNews
Jumat, 02 Jan 2015 18:14 WIB
Jakarta - Ketum Golkar hasil Munas Jakarta, Agung Laksono, yakin masalah dualisme di tubuh partai beringin akan selesai bulan Januari 2015 ini. Optimisme ini disampaikan meski hingga sekarang belum ada kubu yang mau mengalah.

"Kami berharap secepatnya (selesai). Mudah-mudahan Januari bisa selesai. Kalau tanggal 8 Januari bisa selesai, Alhamdulillah. Kalau tidak masih ada hari esok," kata Agung usai memimpin rapat harian di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (2/1/2015).

Rapat tersebut juga dihadiri sejumlah pengurus Golkar hasil Munas Bali yaitu. Priyo Budi Santoso, Zainuddin Amali, Ace Hasan Sayidzly, Ibnu Munzir, dan lain-lain. Fokus pembahasan adalah terkait perundingan kedua dengan kubu Aburizal Bakrie yang bertujuan untuk mencapai islah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami sudah siap perundingan kedua di 8 Januari. Lima juru runding sudah siap, mengacu pada apa yang telah ditetapkan sebelumnya terkait visi politik, sikap politik yang diajukan dalam pembicaraan," ujar mantan Menko Kesra ini.

Dalam perundingan nanti, kubu Agung tetap akan mempertahankan 5 syarat yang merupakan hasil Munas di Jakarta. Lima syarat itu adalah memberi dukungan ke pemerintahan pada posisi sebagai mitra yang kritis, Golkar keluar dari KMP, Pilkada langsung, Pilpres langsung, serta Pileg dengan sistem proporsional terbuka. Agung menegaskan bahwa tidak akan ada tawar menawar terkait 5 syarat itu.

"Tidak (akan mengalah). Kalau deadlock, masih ada hari esoknya," pungkas Agung.

(imk/trq)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads