Tim Disaster Victim Identification (DVI) Kepolisian Daerah Jawa Timur terus berusaha merampungkan identifikasi, termasuk membandingkan dengan data korban sebelum meninggal (antemortem). Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jatim Komisaris Besar Awi Setyono mengatakan saat ini sudah 161 data antemortem yang sudah diselesaikan.
"Masih sisa satu yang belum, yakni milik kopilot AirAsia, Remy Emmanuel Plasel," kata Awi di Crisis Center Gedung Mahameru Polda Jatim, Kamis (1/1/2015).
Untuk melengkapi data antemortem, Awi mengaku akan segera berkoordinasi dengan kedutaan Prancis, negara asal kopilot. Sedangkan sampel DNA, menurut Awi, pihaknya baru mendapat 107 data atau masih kurang 55 data dari keluarga penumpang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Awi menegaskan, saat ini sudah delapan jenazah yang sedang di identifikasi. Satu di antaranya dapat diidentifikasi atas nama Hayati Lutfiyah Hamid dan sudah diserahkan ke pihak keluarga.
(ze/spt)











































