Keluarga Penumpang Tasnya Dikeluarkan Hotel, AirAsia Mengaku Salah dan Cari Hotel Baru

Keluarga Penumpang Tasnya Dikeluarkan Hotel, AirAsia Mengaku Salah dan Cari Hotel Baru

- detikNews
Rabu, 31 Des 2014 20:31 WIB
Surabaya -

AirAsia mengaku salah atas 'pengusiran' keluarga penumpang dari Hotel Halogen tempat penginapan sejak pesawat QZ8501 dinyatakan hilang. Ada miskomunikasi antara hotel dan pihak AirAsia.

"Kami salah dan terjadi miskomunikasi kami dan pihak hotel yang seharusnya tidak perlu terjadi," kata safety and security AirAsia Raden Achmad Sadikin โ€Žyang didampingi Malinda bagian komunikasi Crisis Center Juanda, Rabu (31/12/2014).

Meski mengakui salah, Achmad juga menyalahkan pihak hotel yang tidak menginfokan kepada keluarga penumpang yang menghuni kamar jika batas waktu menginap sudah habis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di manapun hotel jika sudah habis harusnya menelepon satu persatu memberitahukan dan itu tidak dilakukan," ungkapnya.

Selain itu, Achmad juga berjanji akan menindak petugas AirAsia yang menyetujui dan ikut mengeluarkan barang keluarga penumpang dari kamar hotel.

"Kami akan segera memproses dan mencarinya untuk kita klarifikasi," lanjut dia.

โ€ŽDia menegaskan seluruh keluarga yang 'diusir' Hotel Halogen kini sudah diakomodir dipindah ke hotel yang dekat dengan lokasi crisis center baru di dekat RS Bhayangkara Polda Jatim. "Yang pasti sekarang keluarga sudah kita pindahkan ke hotel yang lebih better dan lebih dekat," pungkas Achmad.

(ze/ndr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads