PM Najib Sampaikan Dukacita Mendalam Bagi Keluarga Korban AirAsia

Kuala Lumpur, - Perdana Menteri (PM) Malaysia Datuk Seri Najib Razak menyampaikan dukacita mendalam bagi keluarga dan kerabat seluruh korban tragedi pesawat AirAsia QZ8501. Hal ini disampaikan setelah ditemukannya serpihan pesawat dan beberapa jenazah korban.

"Saya berharap upaya pencarian terus dilakukan di tengah kemungkinan ada yang selamat. Jika tak ada yang selamat, saya berharap para keluarga tetap kuat di waktu sulit ini," tutur Najib seperti dilansir New Straits Times, Rabu (31/12/2014).

Sebelumnya, ucapan belasungkawa juga disampaikan Perdana Menteri Singapura dan Presiden Iran kepada pemerintah dan rakyat Indonesia.

"Ini merupakan masa sulit dan menyakitkan ketika sebuah musibah seperti ini terjadi. Terlebih lagi, ketika kejadiannya sangat dekat dengan tanah air, dengan banyak penumpang memiliki kaitan dengan Singapura," ucap PM Singapura Lee Hsien Loong via akun Facebook resminya seperti dilansir The Straits Times.

PM Lee juga menyampaikan rasa simpati dan duka mendalam bagi keluarga dan orang terkasih dari para penumpang AirAsia QZ8501. Salah satu penumpang yang masih berusia 2 tahun merupakan warga negara Singapura, yang terbang bersama ayahnya yang warga negara Inggris.

Sementara, dalam pernyataannya kepada Presiden Joko Widodo, Presiden Iran Hassan Rouhani menyampaikan simpati dan belasungkawa bagi pemerintah Indonesia serta seluruh keluarga penumpang.

"Dalam bulan yang diberkahi ini, di mana Nabi Besar Muhammad SAW dilahirkan, saya juga mendoakan keselamatan jiwa para korban insiden menyedihkan ini dan bagi kesabaran yang besar keluarga yang ditinggalkan," ucap Presiden Rouhani dalam pernyataannya seperti dilansir kantor berita IRNA.

(ita/ita)