"Kita tadi sudah lakukan penyisiran menggunakan dua pesawat tapi tidak membuahkan hasil karena tadi kita harus kejar kejaran dengan awan yang tidak bersahabat," kata Komandan Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Danpuspenerbal), Laksamana Pertama TNI Sigit Setiyanta pada wartawan di Puspenerbal Juanda, Minggu (28/12/2014) malam.
Ia mengungkapkan, pesawat TNI AL yang melakukan pencarian hanya mampu terbang dengan ketinggian 1.000-2.000 feet dengan jarak pandang 1 Km.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, Sigit menyebut titik koordinat terakhir Air Asia hilang merupakan jalur penerbangan dan jalur laut yang banyak dilalui kapal.
"Tadi kita juga sudah melakukan pencarian menggunakan kapal dan bertemu banyak teman nelayan di sana karena merupakan jalur kapal," ungkap Sigit.
(ze/fjr)