Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI M Fuad Basya mengatakan, TNI tak gentar. "Kalau bagi TNI itu bukan ancaman besar," katanya saat dihubungi detikcom, Jumat (26/12/2014) malam.
Kata Fuad, dirinya tak mau menanggapi lebih jauh ucapan anggota ISIS tersebut. Baginya, hal itu hanyalah propaganda untuk membuat masyarakat Indonesia panik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fuad mengatakan, Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko sudah mengetahui adanya video propaganda itu. Kata jenderal bintang dua itu, Moeldoko pun biasa saja menanggapinya.
Ditegaskan Fuad, masyarakat tidak perlu khawatir dan terpengaruh. TNI dan Polri bertanggung jawab penuh terhadap keamanan Indonesia.
"Percayakan masalah keamanan negara kepada kita. Kita tanggung jawab penuh. Kalau antisipasi, kita selalu siap 24 jam," imbuh Fuad.
(bar/kha)