Surabaya sebagai Kota Metropolitan tak luput dari segudang problema sosialnya. Tak terkecuali masalah perkembangan hubungan sesama jenis antara kaum pria atau biasa disebut 'generasi belok'.
Di Kota Pahlawan, tempat berkumpulnya para lelaki yang menyayangi sejenisnya atau temu darat tak asing lagi. Bak tempat lokalisasi, kawasan di tepi Sungai Kalimas menjadi tempat 'kopi darat' sekaligus melakukan transaksi seksual.
Lokasi yang berada di jantung kota Surabaya ini disebutnya dengan Gang Pattaya. Yang pasti bukan di Thailand, tapi Pattaya satu ini ada di wilayah Gubeng, Surabaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
gang yang kalau malam penerangannya cukup minim itu.
"Ramainya kalau Sabtu malam," ujar pria berkaca mata yang juga menjadi gay saat bincang-bincang dengan detikcom, Rabu (24/12/2014) malam.
Di gang ini, para gay dari berbagai latar belakang dan usia berkumpul untuk mencari pasangannya. Di tempat tersebut terdapat
warung. Dan pendatang baru yang datang pasti akan diselidiki oleh mereka.
Lokasi Gang Pattaya ini sekitar Jembatan Gubeng. Sebelum jembatan, ada gang ke arah kiri. Gang tersebut tembus hingga ke dekat
Jembatan Kayun. Namun, untuk mobil tidak bisa karena lebar gang yang sempit.
(gik/gah)