Bawa Pisau dan Ngebut di Depan Gereja, Pemuda Mabuk Bertato Ditangkap Polisi

Semarang - Petugas polsek Gayamsari Semarang mengamankan pemuda mabuk saat berjaga di depan Gereja Isa Almasih. Pemuda bernama Marcellinus Alfons (19) itu juga kedapatan membawa senjata tajam jenis pisau di jok motornya.

Awalnya petugas sedang mengamankan situasi karena banyak jemaat yang datang ke Gereja Isa Al Masih di Jalan Dr. Cipto. Namun tiba-tiba pemuda warga Gebangsari Genuk itu melaju kencang dan terseok-seok kemudian jatuh karena melihat petugas yanh berusaha menghentikannya.

"Masih banyak jemaat yang datang, tapi dia melaju kencang. Dia jatuh dan kami amankan," kata Wakapolsek Gayamsari, Kompol Naryo Adi di kantornya, Kamis (25/12/2014).

Saat diamankan, motor Alfons digeledah dan ternyata ditemukan pisau pemotong daging. Pemuda bertato itu pun berkilah, ia mengaku pisau itu milik temannya yang dititipkan.

"Punya teman, bukan punya saya. Tadi lupa dikembalikan," ujarnya.

Meski demikian polisi tidak langsung percaya. Keterangan terus didalami karena tidak menutup kemungkinan pemuda itu salah satu dari pelaku kejahatan jalanan yang kerap meresahkan masyarakat.

"Masih didalami keterangannya oleh anggota Reskrim. Bisa saja ia terlibat kelompok curat atau curas," kata Kapolsek Gayamsari, Kompol Dili Yanto.

Hingga saat ini pemuda tersebut masih terus dimintai keterangan. Kondisinya yang masih terpengaruh minuman keras menjadi kendala dan sulit dimintai keterangan.

(alg/mad)