Wilayah Bogor seringkali dijuluki sebagai Kota Sejuta Angkot (angkutan kota). Tidaklah mengherankan mengingat banyaknya angkot yang memadati jalan-jalan utama di Bogor. Mereka ternyata juga tergabung dalam klub-klub tertentu.
Pantauan detikcom di Jl Sukasari, Bogor, Selasa (23/12/2014) terlihat bermacam-macam label klub angkot di 'jidat' kaca bagian depan dan belakang. Mereka menggunakan itu sebagai identitas. Para penumpang kadang sudah memiliki langganan sendiri, angkot berlabel mana yang akan dipilih.
Di Sukasari, terlihat berbagai macam stiker klub angkot. Mulai dari Monster, Sexy hingga Saga (Salah Gaul). Angkot-angkot berbagai jurusan dari Sukasari-Cicurug, Sukasari-Cisarua, hingga Sukasari-Cibedug dan jurusan lain memakai label itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Banyak penumpang lebih memilih angkot berlabel karena dianggap lebih nyaman dan cepat. Tak sedikit juga yang menaiki angkot-angkot tersebut hanya karena alasan klub tertentu. Namun yang paling dominan di Bogor adalah Monster.
Klub angkot Monster sempat menjadi buah bibir karena baru saja merayakan hari jadinya di Puncak, Bogor, Jabar, Senin (22/12) kemarin. Polisi terpaksa harus memberlakukan sistem buka tutup karena ada 2.000an angkot yang memadati jalan.
Hingga pagi ini, sisa-sisa perayaan masih terlihat di angkot Monster. Ada tulisan Happy Birthday di jendela kaca dan badan mobil angkot. Para sopir juga masih merasakan euforia acara kemarin dengan antusias menceritakan aktivitas mereka, termasuk alasan masuk klub.
"Biar pada saling kenal saja sebenarnya. Kan lumayan bisa saling kenal sopir dari mana saja gitu," ujar salah seorang sopir 02 jurusan Bubulak-Sukasari, Eka, saat berbincang dengan detikcom di halte Sukasari.
(aws/mad)