JK: Tidak Ada PHK PNS Tahun Depan, Hanya Tidak Ditambah

Jakarta - Pemerintah pada awal tahun 2015 akan melakukan moratorium PNS. Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengatakan tidak ada PHK pegawai tetapi jumlah pegawai tidak akan ditambah.

"Pegawai tidak dikurangi cuma tidak ditambah. Tidak ada PHK, cuma sudah berlebihan kan," ujar JK di kantor wapres, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin (22/12/2014).

Namun JK menjelaskan khusus soal akademi kejuruan dan pertahanan tidak akan dikurangi. "Itukan tentara tidak boleh berkurang. Yang berkurang tenaga administrasi," terangnya.

Untuk mengatasi bertambahnya jumlah tenaga kerja yang diperkirakan mencapai 2,5 juta orang pada tahun depan, JK mengatakan untuk menampung semua calon tenaga kerja itu diperlukan pembangunan yang maksimal. Salah satunya dengan pembangunan infsrastruktur yang dikuti dengan pembangunan manufaktur.

"Itu akan menampung lebih banyak tenaga kerja lagi. Karena pemerintah tidak bisa menampung semua tenaga kerja baru. Begitu juga peningkatan pertanian, itu pasti intensifikasi pasti butuh pekerja-pekerja," terangnya.

"Dengan membangun infrastruktur saja kita butuhkan kontraktor 2 kali lipat, pengawas 2 kali lipat. Itu saja sudah ratusan ribu orang dibutuhkan. Itu saja multi efek lebih besar lagi. Jadi Kita tidak khawatir itu," tambahnya.

JK juga mengatakan secara bertahap pemerintah akan mengurangi belanja pegawai sebesar 30 persen. "Ya secara bertahap," tutur JK.

(fiq/rmd)